Terkadang kita aneh dengan diri sendiri, ketika melihat akun sosmed kita sepi kayak hati. Bukannya tetap calm, kita bingung. Di kepala sudah beberapa pertanyaan mem-bom-bardir dengan bermacam-macam pertanyaan. Kenapa yah, akun gue sepi? Yang mereka ramai aja, lalu kita frustasi dan malas posting lagi.
Ada yang sudah pernah merasakannya?
Bagi yang sudah, selamat yah, itu sungguh pengalaman yang menakjubkan. Bagi yang belum, bawa calm aja euy.
Banyak orang-orang, karena ingin cepat ramai (baca : ingin banyak follower) akhirnya beli. Ya, nggak masalah sih, toh, itu kan hak masing-masing bro.
Gue sekaranag sedang berada di fase itu, cuman lagi berusaha mengatasinya. Sebenarnya ini masalah yang sepele, karena dulu gue pernah mengalaminya di Facebook. Like gue dikit banget, padahal tulisannya panjang kayak kereta. Di situ gue berhenti menulis, lalu dapat hidayah lagi untuk melanjutkan sampai sekarang.
Wajar kalau kita ingin ramai akun media sosialnya, tapi kalau berlebihan, itu jangan bro. Lagian yah, coba pikir dalam-dalam, buat apa semua itu sih?
Oke kalau bagi kreator video itu perlu, nah, bagi kita untuk apa sih? Penting sekali kita refleksi diri.
Gue sering mengatakan kepada diri sendiri, tugas gue hanya menyampaikan pesan, bukan ingin terkenal apalagi terkesan. Nah, terus kenapa yah gue frustasi sekarang? Hm... Barangkali belum beradaptasi kali dengan lingkungan baru, setelah sebelumnya gue sukses di Facebook.
Ya, gue harus berusaha berdamai dengan keadaan ini. Dan kembali ke niat awal kalau gue hanya menyampaikan pesan, selebihnya tidak ada.
0 Komentar